Penentuan Harga Transfer (Sistem Pengendalian Manajemen)
Pemikiran organisasi modern berorientasi kepada desentralisasi. Salah satu tantangam utama dalam mengoperasikan sistem yang terdesentralisasi adalah merancang suatu metode akuntansi yang memuaskan untuk transfer barang dan jasa dari pusat laba yang satu ke pusat laba yang lain dalam perusahaan yang memiliki transaksi seperti ini dalam jumlah yang cukup signifikan.
- Tujuan Pentuan Harga Transfer :
1. Memberikan informasi yang relevan kepada masing-masing unit usaha
2. Menghasilkan keputusan yang selaras dengan cita-cita
3. Membantu pengukuran kinerja ekonomi
4. Sistem harus mudah dimengerti dan dikelola
- Metode Penentuan Harga Transfer :
Istilah harga transfer pada nilai yang diberikan atas suatu transfer barang atau jasa dalam suatu transaksi dimana setidaknya salah satu dari kedua pihak yang terlibat adalah pusat laba.
Prinsip dasar
Harga transfer sebaiknya serupa dengan harga yang akan dikenakan seandainya produk tersebut dijual ke konsumen luar atau dibeli dari pemasok luar.
Ketika pusat laba di suatu perusahaan membeli produk dari, dan menjual ke satu sama lain, maka dua keputusan yang harus diambil untuk setiap produk adalah :
1. Keputusan sourcing : Apakah perusahaan harus memproduksi sendiri produk tersebut atau membelinya dari pemasok luar?
2. Keputusan harga transfer : Jika diproduksi secara internal, pada tingkat harga berapakah produk tersebut akan ditransfer antarpusat laba?
- Situasi ideal
Harga pasar berdasarkan harga pasar akan menghasilkan keselarasan cita-cita jika :
1. Orang-orang yang kompeten
2. Harga pasar
3. Kebebasan memperoleh sumber daya
4. Informasi penuh
5. Negosiasi
- Hambatan-hambatan dalam Perolehan Sumber Daya
- Pasar yang Terbatas
Dalam kasus Pasar Terbatas, harga transfer yang paling memenuhi persyaratan sistem pusat laba adalah harga kompetitif. Harga Kompetitif mengukur kontribusi dari setiap pusat laba terhadap laba perusahaan secara keseluruhan.
- Kelebihan atau Kekurangan Kapasitas Industri
Kelebihan kapasitas industri terjadi jika pusat laba penjualan tidak dapat menjual produk ke pasar bebas. Sedangkan kekurangan kapasitas industri terjadi jika pusat laba pembelian tidak dapat memperoleh produk yang diperlukan dari luar sementara pusat laba penjualan menjual produknya ke pihak luar. Dalam hal ini, output dari pusat laba pembelian terhalang dan kembali, sehingga laba perusahaan tidak dapat optimal.
- Harga Transfer Berdasarkan Biaya
Jika harga kompetitif tidak tersedia, maka harga transfer dapat ditentukan berdasarkan biaya ditambah laba. Dua keputusan yang harus dibuat dalam sistem harga transfer berdasar biaya, yaitu:
1. Dasar Biaya
2. Markup Laba
- Biaya Tetap dan Biaya Hulu
Pusat laba yang pada akhirnya menjual produk ke pihak luar mungkin tidak menyadari jumlah biaya tetap dan laba bagian hulu yang yang terkandung dalam harga pembelian internal. Metode mengatasi masalah ini adalah dengan cara-cara digambarkan :
1. Persetujuan antar unit usaha
2. Dua langkah penentuan harga
- Pembagian Laba
- Penentuan Harga Jasa Korporat
- Pengendalian Atas Jumlah Jasa
- Administrasi Harga Transfer
Post a Comment for "Penentuan Harga Transfer (Sistem Pengendalian Manajemen)"